Telkom University,
merupakan sebuah lembaga pendidikan yang telah membangun reputasi kuat sebagai
pusat pembelajaran yang terfokus pada teknologi informasi dan komunikasi. Tidak
hanya sebagai penyelenggara pendidikan tinggi, namun juga berupaya untuk terus
membangun sektor telekomunikasi dan teknologi di Indonesia. Telkom University
secara konsisten telah mendorong inovasi dan pengembangan dibidang terkait.
Universitas yang didirikan pada tahun 2013 ini, merupakan hasil dari
transformasi Institut Teknologi Telkom, yang telah berpengalaman dalam
memberikan kontribusi besar terhadap perkembangan teknologi di Indonesia.
Perkembangan teknologi di
Indonesia sendiri dapat dikatakan sangat pesat. Pada tahun 2020, dalam acara Compfest Talk: Empowering and Education Society
through Technological Innovation, Creative Industry, and Profesional Industry, Menteri Komunikasi dan Informatika
Johnny G. Plate mengatakan jika Indonesia sedang memasuki era Revolusi Industri
4.0. Dimana pada era ini, teknologi dan sistem digital seperti artificial inteligent, cloud coumputing, dan internet
of things, dimanfaatkan sebagai alat untuk membantu aktivitas
sehari-hari.
Belum selesai dengan perkembangan di era Revolusi Industri 4.0, Jepang
menggagaskan sebuah konsep baru yaitu Society 5.0. Menurut Yuko
Harayama, pencipta konsep Society 5.0, menjelaskan bahwa Society
5.0 adalah masyarakat informasi yang dibangun di atas Revolusi
Industri 4.0 dengan tujuan untuk mewujudkan masyarakat yang makmur. Indonesia
sendiri tidak bisa menghindari hal ini. Percepatan perkembangan teknologi yang
terjadi di Indonesia, turut mengakibatkan berlakunya konsep tersebut dan telah
meresap hampir dalam setiap aspek kehidupan masyarakat. Sehingga, membawa
dampak pada cara masyarakat berkomunikasi, mendaptkan informasi, dan membentuk
pandangan.
Fenomena ini menciptakan
tuntutan baru terhadap komunikator untuk menjadi lebih terampil dalam mengelola
informasi di tengah kebisingan digital yang semakin meningkat. Keterampilan
dalam merumuskan pesan yang efektif, menyaring informasi yang relevan, dan
memahami dinamika media sosial menjadi semakin penting. Di tengah arus informasi
yang tak henti-hentinya, komunikator perlu menjadi filter yang cerdas,
memastikan informasi yang disampaikan tidak hanya akurat, tetapi juga relevan
dengan nilai dan konteks penerima.
Dalam menghadapi permasalahan tersebut, Telkom University memegang peran krusial dalam menyongsong tantangan komunikasi di tengah transformasi teknologi. Peran tersebut tercermin dalam program studi S1 Digital Public Relations (Hubungan Masyarakat Digital). Program studi yang termasuk dalam Fakultas Komunikasi dan Bisnis ini, resmi didirikan pada tanggal 13 September 2016, dan telah memiliki tujuh angkatan sampai dengan tahun ajaran baru 2023 ini. Program studi ini telah menyiapkan kurikulum yang relevan yang tersusun dalam mata kuliah-mata kuliah unggulan. Seperti, hubungan masyarakat digital: pengantar, hubungan masyarakat digital: lanjutan, Manajemen Reputasi dan Krisis, Manajemen Komunikasi, Kampanye Hubungan Masyarakat dan Publisitas, termasuk juga mata kuliah pilihan seperti Komunikasi dan Perubahan Sosial, Manajemen Produksi Media, dan Komunikasi Global.
Dalam era di mana narasi
dapat dengan cepat berubah dan informasi dapat menyebar dengan cepat, lulusan
HMD menjadi penjaga integritas informasi. Mereka mampu memitigasi penyebaran
informasi palsu (hoaks) dengan menyediakan fakta yang terverifikasi, serta
mengedepankan transparansi dalam komunikasi. Kemampuan untuk membangun
engagement yang kuat dengan audiens, beradaptasi dengan tren komunikasi terbaru,
dan mengelola krisis komunikasi secara efektif menjadi landasan penting yang
diajarkan dalam program ini.
Lulusan program ini pun
disiapkan untuk memiliki keunggulan dalam memahami dinamika komunikasi modern,
di mana media sosial, platform digital, dan alat-alat berbasis teknologi
menjadi pilar penting interaksi sosial. Mereka dilatih untuk menjadi strategis
dalam merancang kampanye komunikasi yang tepat sasaran, memanfaatkan platform
digital sebagai media efektif, serta mampu membangun hubungan yang kuat dengan
publik melalui berbagai saluran.
Selama lebih dari enam
tahun berdiri, program Studi Hubungan Masyarakat Digital (HMD) di Telkom
University telah berhasil mengukuhkan dirinya sebagai penyedia pendidikan yang
responsif terhadap tuntutan era Society 5.0. Dengan kurikulum yang terstruktur
dengan baik, program ini membekali para mahasiswa dengan sejumlah keterampilan
penting yang sangat relevan dengan dinamika komunikasi modern. Di antara
keterampilan-keterampilan tersebut adalah:
1. 1. Analisis Data Media Sosial
Salah satu aspek kunci dalam Program Studi HMD adalah penguasaan dalam analisis data media sosial. Keterampilan ini mengajarkan mahasiswa untuk menganalisis perilaku dan pola interaksi masyarakat di platform digital. Kemampuan ini memungkinkan mereka untuk memahami tren perilaku digital, preferensi audiens, serta sentimen yang berkembang dalam dunia maya. Dengan proses analisis yang tepat, mahasiswa HMD mampu mengidentifikasi topik yang sedang tren, mengevaluasi efektivitas kampanye digital, dan mengambil langkah-langkah strategis.
2. 2. Manajemen Reputasi Online
Manajemen
reputasi online yang merupakan salah satu mata kuliahnya juga, menjadi bagian
esensial dalam era di mana informasi dapat dengan cepat mempengaruhi persepsi
publik. Mahasiswa HMD belajar untuk mengelola citra digital organisasi atau
individu dengan cermat. Mereka diajarkan bagaimana merespons umpan balik dari
audiens, merancang konten yang mencerminkan nilai-nilai positif, dan
meminimalkan dampak dari konflik-konflik yang mungkin muncul di dunia digital.
Keterampilan ini menjadi semakin penting, mengingat informasi online dapat
memiliki dampak jangka panjang terhadap reputasi dan hubungan dengan publik.
3. 3. Strategi Kampanye Digital
Program
Studi HMD juga melatih mahasiswa dalam merancang strategi kampanye digital yang
efektif. Para mahasiswa belajar untuk memahami segmen audiens yang berbeda dan
merumuskan pesan yang sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan mereka.
Kemampuan ini memungkinkan mereka untuk menciptakan kampanye yang tepat sasaran,
mengoptimalkan penggunaan media sosial dan media digital lainnya, serta
mengukur hasil kampanye dengan indikator yang relevan.
Meskipun lulusan HMD
dapat terus mengembangkan keterampilan mereka ketika menghadapi perubahan
teknologi dan tren komunikasi, tidak menutup kemungkinan justru hal itu juga
yang menjadi tantangan bagi mereka. Perubahan yang cepat dalam teknologi dan
perilaku konsumen dapat mengubah lanskap komunikasi dengan cepat, sehingga
memerlukan kemampuan adaptasi yang lincah. Ketika platform media sosial dan
tren komunikasi berubah dalam hitungan bulan, lulusan HMD perlu terus mengasah
keterampilan mereka untuk tetap relevan dalam menghadapi perubahan yang cepat
ini.
Pada akhirnya, dalam
menghadapi era Society 5.0 ini, Program Studi Hubungan Masyarakat Digital di
Telkom University akan terus membuktikan relevansinya dengan menjembatani
kesenjangan antara komunikasi tradisional dan tuntutan komunikasi modern.
Sehingga dapat menghasilkan lulusan HMD dengan keterampilan yang memungkinkan
mereka untuk mengelola informasi di tengah bising digital, merancang kampanye
yang relevan, dan membangun citra positif di dunia maya. Serta dalam menghadapi
tantangan yang kompleks dan beragam, lulusan HMD juga telah dibekali dengan
landasan yang kuat untuk beradaptasi, berinovasi, dan tetap menjadi pelaku
komunikasi yang berdaya saing di era yang terus berkembang ini.
Bagi calon mahasiswa dan
pembaca yang tertarik untuk membangun karir di dunia komunikasi digital,
penting untuk mempertimbangkan pentingnya pendidikan di bidang Hubungan
Masyarakat Digital. Dengan teknologi yang terus berubah dan tantangan
komunikasi yang semakin kompleks, memiliki keterampilan yang diperoleh melalui
program studi ini akan memberikan keunggulan kompetensi yang berharga. Melalui
pembelajaran di Telkom University, calon mahasiswa dapat memperoleh landasan
yang kokoh dalam menghadapi tuntutan komunikasi di era Society 5.0 yang penuh
dengan dinamika digital.
“Ayo #RaihMasaDepanmu bersama Telkom University!”
Sumber:
https://telkomuniversity.ac.id/en/studi-s1-digital-pr/
https://scb.telkomuniversity.ac.id/hubungan-masyarakat-digital/
https://bdpr.telkomuniversity.ac.id/kurikulum